Tips Memilih Kalkulator

Tidak sembarang kalkulator dapat digunakan untuk menghitung rumus-rumus yang ada dalam ilmu falak, seperti rumus untuk menghitung awal waktu shalat, arah kiblat, awal romadhan dan lain sebagainya. Hal ini dikarenakan rumus tersebut menggunakan perhitungan tempat dan sudut waktu ibadah degnan menggunakan kaidah ilmu ukur bola. Oleh karena itu, kalkulator yang digunakan harus Scientific Calculator.  Bagi temen-temen ataupun siapa saja yang ingin mempelajari ilmu falak, ini ada beberapa tips untuk memilih kalkulator,

1.      Mempunyai fungsi umum dan standar

Fungsi derajat, dengan tombol (D M S) atau º ‘ “ , 3^rd DD, 2ndf.

Memiliki fungsi trigonometri dengan tombol Sin, Cos, Tan.

Terdapat tombol  1/x atau x^-1.

Memiliki tombol Mode, Ans, Shift atau Inv. Tombol ini berfungsi untuk mengaktifkan tanda atau simbol yang berada diluar tombol.

Terdapat tombol (-) atau +/-.

2.      Mempunyai fungsi hitungan derajat

Untuk mengaktifkan fungsi mode ini dengan cara, tekan tombol Mode lalu tombol angka 4. Maka hasilnya akan keluar tulisan huruf D ^{(diatas kanan)}, D ^{(bawah kiri)}, Deg  ^{(bawah kiri)}, On ^{(atas kanan)}, On D ^{(atas kanan)}, M ^{(atas kanan)}, D ^{(bawah kiri)} atau M D ^{(atas kanan)}.

3.      Mempunyai fungsi hitungan positif dan negatif

Pastikan pada kalkulator terdapat tombol positif (+) dan negatif (-).

4.      Mempunyai fungsi hitungan trigonometri

Trigonometri adalah sebuah cabang matematika yang berhadapan dengan sudut segi tiga dan fungsi trigonometrik seperti (sinus), (cosinus), dan (tangen).

5.      Mempunyai fungsi hitungan nilai besarnya suatu sudut

Yang dimaksud adalah kalkulator yang mempunyai fungsi nilai (harga) suatu tigonometri. Lambang dari fungsi trigonometri adalah Invers, Arces, Acr atau nilain min pangkat 1 (^-1).